Domba yang sama degan nama Kota Garut merupakan domba mahal yang memiliki senjata yang palng diunggulkan yaitu tanduk domba. Tanduk domba ini digunakan untuk menggempur lawanya sehingga menjadi ciri khas dari jenis domba satu ini. Jika kamu ingin memiliki domba jenis ini pastikan mempunyai perawatan yang benar dan baik sehingga, tanduk domba akan tetap unggul dibanding dengan domba yang lain. Yuk simak cara merawat tanduk domba garut berikut.
Merawat Tanduk Domba Berdasarkan Umur
- Merawat Tanduk Domba dari Anakan
Jika domba sudah memasuki tahap dua minggu atau satu bulan, maka anda harus mulai untuk membatik bulu bulu yang ada disekitar tanduk domba. Hal ini bertujuan agar tanduk domba cepat tumbuh dan tidak terhalang oleh rambut atau bulu disekitar tanduknya. Pencukuran rambut atau bulu ini tidak hanya dilakukan untuk tanduk domba anakan, tapi juga untuk domba yang sudah remaja ata domba dewasa.
- Merawat Tanduk Anak Domba
Ketika sudah mencapai usia anak, tanduk domba harus dirawat dengan sistem pemolesan bagian puhu. Untuk domba yang masih kecil, biasanya pemolesan dilakukan degan menggunakan minyak ikan atau minyak ayam. Hal ini bertujuan untuk memberikan nutrisi pada tanduk domba agar lebih cepat berkembang. Tidak cukup dengan dipoles, tanduk domba garut juga harus diporok oleh air hangat untuk merangsang pertumbuhan tanduk domba.
- Perawatan Tanduk Domba Remaja
Untuk merawat tanduk domba remaja, memiliki proses yang sama dengan perawatan tanduk pada domba anak. Bedanya hanya ada di sistem pemolesan yang dilakukan pada masing masing usia domba. Jika domba anakan menggunakan minyak ikan atau minyak ayam, maka domba remaja menggunakan margarin atau mentega. Pemolesan ini bertujuan agar mengkilapkan rambut dari ujung sampai puhu atau pangkal serta memperkuat dan memperkokoh tanduk.
- Perawatan Tanduk Domba Dewasa
Tanduk domba dewasa tidak memerlukan perawatan seperti tanduk remaja atau tanduk anak. Hal ini karena tanduk dewasa sudah siap untuk diajak sparing dengan domba lain. Sebagai pemula, domba dewasa hanya dianjurkan untuk melawan dengan beberapa tandukan saja. Tujuanya untuk menguji seberapa kuat dan tangkas tanduk domba. Untuk pemolesan, domba dewasa hanya menggunakan minyak kelapa yang dicampur dengan bawang putih dan dilakukan sekitar 3 minggu sekali.
- Perawatan Pendukung Lainya
Perawatan domba garut yang harus anda lakukan adalah memastikan posisi tidur domba yang harus sejajar dan tidak boleh miring kanan atau miring kiri. Hal ini dilakukan agar pertumbuhan tanduk domba cepat dan tidak terganggu. Jika posisi tidur sering menghadap ke kanan maka tanduk sebelah kiri akan tidak seimbang dengan tanduk sebelahnya.
Merawat tanduk domba memang memerlukan perawatan yang ektra, berhati, hati dan konsisten. Bagi anda pecinta hewan yang bertanduk, maka rajin rajinlah merawat tanduk domba agar mengalami pertumbuhan yang sesuai dengan yang diharapkan. Untuk itu, merawat tanduk domba harus dilakukan sejak domba masih anakaan dan tetap dilakukan hingga domba sudah dewasa.