Jawa barat merupakan salah satu provinsi yang ada di negara kesatuan republik Indonesia. Ibukota dari provinsi jawa barat adalah Bandung. Jawa barat terkenal dengan tanah pasundan atau masyarakat sekitar menggunakan bahasa daerah sunda. Meskipun tidak semua di pukul rata menggunakan bahasa sunda, namun sebagain besar mengamini akan hal tersebut.
Kebudayaan yang ada di jawa barat tentu saja berbeda dengan yang ada di jawa timur atau jawa tengah. Masing-masing memiliki kebudayaan tersendiri yang unik dan menarik untuk di ulas lebih dalam lagi. Berikut ini adalah ulasan lengkap mengenai kebudayaan yang ada di provinsi Jawa barat yang kami kutip dari Hidupsimpel.com.
Kebudayaan Jawa Barat
Sebelum menjelaskan mengenai apa saja budaya dari jawa barat, terlebih dahulu kita berkenalan dengan budaya jawa barat tersebut secara sekilas. Kebudayaan dari jawa barat terbagi menjadi dua zona utama yaitu kebudayaan sunda dan kebudayaan cirebon. Dua zona kebudayaan tersebut memiliki ciri-ciri yang unik dan juga karismatik.
Kebudayaan sunda di anut dan berkembang secara luas di daerah-daerah yang masuk dalam lingkup wilayah dari Tataran Sunda, Tanah Pasundan, dan Tanah Priangan. Sedangkan kebudayaan cirebon di anut dan berkembang luas di wilayah bekas karesidenan cirebon bagian paling utara.
Selain kedua zona utama kebudayaan tersebut, di beberapa wilayah dari provinsi jawa barat juga terdapat budaya-budaya yang lain. Ada budaya betawi yang berkembang di sekitaran wilayah jawa barat yang dekat dan berbatasan dengan Dki jakarta. Selain itu ada budaya pesisir yang berada di wilayah atau daerah dekat dengan pesisir pantai.
Adapun untuk kebudayaan yang ada di wilayah provinsi jawa barat antara lain akan kami jelaskan pada artikel yang ada di bawah ini.

1. Bahasa Jawa Barat
Pertama yang akan kita bahas adalah bahasa yang digunakan oleh masyarakat sekitar di wilayah provinsi Jawa Barat. Bahasa utama dan menjadi mayoritas yang banyak digunakan masyarakat jawa barat adalah bahasa sunda. Dan bahasa lain yang digunakan adalah bahasa cirebon. Ada yang unik dari bahasa cirebon. Bahasa cirebon agaknya seperti kombinasi antara bahasa ngapak banyumasan dengan dialek dari brebes atau tegal.
Menurut catatan sejarah, bahasa sunda ini terpengaruh oleh bahasa jawa. Karena ketika pada abad ke XVII, kerajaan mataram melakukan ekspansi dan menaklukan wilayah jawa barat. Dengan penaklukan yang dilakukan oleh kerajaan mataram tersebut menjadikan bahasa sunda terpengaruh dengan bahasa jawa. Pengaruh tersebut berupa bahasa sunda dengan tiga kategori yaitu undak-usuk-basa.
undak-usuk-basa ini merupakan penggunaan bahasa yang di sesuaikan dengan kasta di status sosial masyarakat. Karena hal itu, maka muncul beberapa istilah seperti bahasa sunda kasar, bahasa sunda sedang lemes, bahasa sunda cohag atau kasar sekali dan juga bahasa sunda luhur atau sangat lembut.
2. Rumah Tradisional Jawa Barat
Setelah bahasa, kita berlanjut dengan membahas mengenai Rumah Tradisional Jawa Barat. Ada banyak Rumah Tradisional Jawa Barat yang mungkin belum kamu ketahui. Salah satu rumah adat tersebut adalah Imah Badak Heauy. Rumah adat Imah Badak Heauy ini jika di terjemahkan artinya adalah rumah badak yang menguap. Kamu mudah menjumpai rumah adat Imah Badak Heauy ini di wilayah sukabumi.
Ada juga rumah adat Rumah Togog Anjing. Rumah adat Rumah Togog Anjing ini jika di artikan dalam bahasa indonesia adalah rumah anjing yang sedang duduk. Rumah adat Togog Anjing ini masih banyak digunakan dan menjadi ciri dari kota garut. Ada juga rumah Imah Julang Ngapak. Rumah adat Imah Julang Ngapak ini memiliki arti burung yang sedang mengepakan sayapnya. Rumah adat Imah Julang Ngapak ini banyak terdapat di tasikmalaya.

3. Pakaian Tradisional Jawa Barat
Pakaian Tradisional Jawa Barat ini terbagi menjadi beberapa pakaian yang melambangkan golongan-golongan dalam sistem masyarakat. Seperti contohnya adalah baju pangsi dan kebaya sunda yang di tambah kain kebat melambangkan golongan rakyat biasa.
Kemudian Baju bedahan dan kebaya ini melambanhkan kasta dari golongan rakyat menengah. Pakaian Jas beludru sulam benang emas melambangkan masyarakat dari golongan rakyat bangsawan. Pakaian Beskap melambangkan untuk mojang atau perempuan dan jajaka atau lelaki sunda. Ada juga Pakaian adat pengantin sunda dan Baju adat sunda khusus untuk anak-anak.
4. Kesenian Tradisional Jawa Barat
Di provinsi Jawa barat ada berbagai macam kesenian yang sampai sekarang masih lestari. Salah satu Kesenian Tradisional Jawa Barat adalah Wayang Golek. Secara bentuk memang antara wayang kulit dan Wayang Golek hampir tak jauh beda. Yang membedakan hanya pengucapan bahasa dari dalang yang memainkan Wayang Golek tersebut.
Ada juga kesenian Tari Jaipongan. Kesenian ini pertama kali di ciptakan pada tahun 1976 oleh seniman H. Suanda. Tari Jaipongan bisa di bilang menjadi salah satu kesenian tari tradisional yang populer di indonesia dan bahkan mancanegara.
Nah itulah ulasan lengkap tentang kebudayaan yang berada di wilayah provinsi jawa barat. Semua kebudayaan tersebut harus terus lestari dan tidak boleh punah. Semoga artikel ini bermanfaat. Sekian dan terima kasih.